Disdik DKI: Tidak Ada Sekolah Negeri Paksa Siswi Pakai Jilbab

from liriklagu21

Emma Mahdia, anggota DKI Jakarta, mengaku mendapat laporan dari sekolah dasar negeri di Jakarta Barat dan sekolah menengah umum di Jakarta Selatan yang memaksa siswa muslim memakai cadar. Dinas Pendidikan DKI Jakarta (Diskdik) membantah kabar tersebut.
Wakil Direktur Dinas Pendidikan DKI Jakarta Purwosusilo mengatakan untuk pertama kalinya pihaknya melakukan pemeriksaan ke sekolah tersebut setelah mendapat kabar bahwa seorang siswa di salah satu sekolah dasar negeri di Jakarta Barat dipaksa memakai jilbab di kepala. Akibatnya, kata dia, tidak ada kewajiban di sekolah atau guru bagi siswa untuk memakai cadar.

"Tidak ada pengumuman sekolah, dan guru tidak mengumumkannya. Guru memberi tahu siswa, 'Besok hari Rabu, bukan pramuka,'" kata guru kepada siswa, "Nak, jika kamu seorang pramuka, no Borosusillo kepada wartawan pada Selasa malam (2/8/2022): "Jangan lupa, mereka akan menggunakan pramuka besok."

Baca juga: liriklagu.bandcamp.com/merch/punya-telur-dan-tauge-masak-pakai-resep-tumis-ini-dijamin-keluarga-bakal-suka

Anggota DPRD DKI terima laporan SD negeri paksa siswa pakai cadar
Ia mengatakan, saat tiba di sekolah keesokan harinya, siswa yang diingatkan untuk memakai jilbab karena warna seragam pramuka tidak memakainya. Borosusillo mengatakan Disdik DKI tidak menemukan adanya paksaan di kalangan siswa DKI di sekolah umum untuk mengenakan cadar.

Ia juga merinci laporan siswa yang dipaksa memakai jilbab di sekolah menengah umum di Jakarta Selatan. Borosusillo mengatakan pihaknya bertemu dengan keluarga siswa SMA tersebut untuk berkomunikasi.

Baca juga:
Rumah masih terhalang tembok SMKN 69, warga menunggu keputusan Disdik DKI
Akibatnya, kata dia, siswa SMA negeri tidak diwajibkan berhijab. Borosusillo mengatakan sekolah tidak memaksa siswa untuk mengenakan jilbab.

“Kakak perempuan itu juga menyadari bahwa sebenarnya tidak seperti itu Pak. Jadi, kalau di sekolah tidak ada wajib belajar (murid bercadar), maka tidak ada. Jadi, di sekolah tidak ada kewajiban bagi perempuan muslim untuk memakai kerudung. jilbab.” Belum lagi Muslim yang tidak disebutkan sama sekali.”

Ia juga mengingatkan para guru untuk berhati-hati saat memberikan konseling kepada siswa. Ia juga berharap orang tua siswa dapat menghubungi pihak sekolah jika ada kabar tentang anaknya.

Baca juga: liriklagu.bandcamp.com/merch/sepatu-ini-memamerkan-karya-seniman-untuk-menyebarkan-pesan-positif-dan-pemberdayaan-sosial

4 Fakta Menakjubkan Tentang Master di Depok Alluds Holy Wings dan Habib Rizek
“Yang jelas tidak ada masalah. Yang terpenting sebenarnya semua komponen termasuk kita dalam pelayanan, di sub bagian. Siswa harus hati-hati, terutama anak SD,” kata Purwosusilo.

Dia menambahkan: "Bahkan orang tua tidak bisa menerima dengan suara bulat, tetapi mereka juga harus mengkonfirmasi itu dengan sekolah. Guru juga diminta untuk mengatakan bagaimana rasanya dikendalikan, tidak ada (dipaksa)."

Selengkapnya di bundanazwa.tumblr.com/post/691564169720414208/disdik-dki-tidak-ada-sekolah-negeri-paksa-siswi